BAHASA INDONESIA 2
NAMA : RESTI JENITA
KELAS : 3EB23
NPM : 26212147
TUGAS : MAKALAH SURAT MENYURAT ( TUGAS 2 )
UNIVERSITAS GUNADARMA
2014
KATA PENGANTAR
Puji
dan syukur ke hadirat Tuhan yang MahaEsa karena atas karunia-Nya, penulis dapat
menyelesaikan makalah ini.
Makalah ini berjudul “Surat-Menyurat“. Makalah ini diajukan untuk memenuhi tugas
mata kuliah Bahasa Indonesia. Di samping itu penulis juga berharap makalah ini mampu memberikan kontribusi dalam menunjang
pengetahuan para mahasiswa/i.
Dengan terselesaikannya makalah
ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak
Budi Susanto selaku Dosen
mata kuliah Bahasa Indonesia. Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu saran dan
kritik yang mendorong sangat penulis harapkan demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini bermanfaat bagi kami semua.
Penulis,
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari, kita selalu melihat seseorang menggunakan alat
komunikasi untuk dapat berhubungan dengan seseorang yang dikehendakinya.
Seiring dengan pertumbuhan ilmu pengetahuan, teknologi, dan informasi
dari tahun ke tahun mengalami peningkatan yang cukup signifikan di lingkungan
masyarakat indonesia. Orang-orang dulu tidak secanggih dengan orang-orang di
jaman sekarang.
Apabila kita mengamati secara detail, ada beberapa perbedaan yang
membedakan antara orang-orang jaman dahulu dan jaman sekarang. Salah satu
diantaranya dalam perbedaan cara berkomunikasi dengan sesama atau dengan
kerabat kita. Dahulu sangat sulit kita berkomunikasi dengan kerabat kita yang
jauh disana tetapi jaman sekarang kalaupun kerabat kita sangat jauh, kita masih
dapat berkomunikasi dengan mudahnya yaitu kita menggunakan salah satu contoh alat
komukasi yaitu telfon genggam, gadget yang satu ini sangat menonjol di jaman
sekarang di bandingkan dengan gadget-gadget yang lain.
Coba kita liat di jaman dahulu, orang-orang hanya mengandalkan selembar
kertas untuk biasa berkomunikasi dengan kerabatnya yang berada jauh disana
yaitu dengan salah diantaranya menggunakan surat menyurat walaupun masih
sedikit orang yang mempergunakan surat untuk dapat berkomunikasi dengan para
kerabatnya yang jauh disana tetapi surat merupakan suatu alat komunikasi yang
ada di jaman dahulu.
B. Maksud dan
Tujuan
Surat adalah suatu alat komunikasi dalam bentuk
tulisan yang dilakukan oleh seseorang ke seseorang yang di kehendakinya. Banyak
terdapat kesalahan yang sering kita temui dalam hal penulisan surat tersebut. Makalah
ini dibuat untuk mengetahui tata cara pembuatan surat yang baik dan benar
dan juga kita dapat membedakan antara surat resmi dan surat tidak resmi, ambil
suatu contoh ketika seseorang membuat surat lamaran pekerjaan yang di harapkan
pada saat kita membuat surat lamaran tersebut, kita tidak lagi mengalami
kesulitan.
Tujuan seseorang menulis surat adalah sebagai bentuk
alat komunikasi yang isinya berupa tulisan, informasi, pesan, pertanyaan atau
tanggapan sesuai dengan keinginan penulis surat tersebut. Di samping sebagai
sarana komunikasi, surat juga mempunyai fungsi lain, yaitu sebagai duta atau
wakil penulis untuk berhadapan dengan lawan bicaranya. Oleh karena itu, ada
yang berpendapat bahwa surat merupakan gambaran mentalitas pengirim. Surat juga
terbagi 2 jenis yaitu surat resmi dan surat tidak resmi dan di makalah ini akan
di bahas bagaimana seseorang membedakan suatu jenis surat.
BAB II
PEMBAHASAN
A. ARTI SURAT
Surat adalah alat komunikasi antara seseorang dengan
seseorang yang di kehendakinya, yang berisi tulisan, pernyataan, suatu kabar,
harapan, dan tanggapan yang sesuai dengan keinginan dari penulis surat tersebut.
Itu arti surat secara umum atau yang biasanya masyarakat tahu.
B. FUNGSI SURAT
Adapun fungsi surat yaitu sebagai alat komunikasi
antar seseorang, sebagai wakil penulis, sebagai penghemat waktu dan biaya, sebagai
curahan hati dari seseorang, sebagai sarana informasi dari seseorang.
C. JENIS-JENIS
SURAT
Masyarakat sudah mengenal surat dari jaman dahulu
sebelum adanya perkembangan teknologi di jaman sekarang yang bisa merubah
bentuk surat kertas menjadi surat elektronik atau bisa menjadi canggih dengan
menggunakan alat komunikasi. Sebelumnya masyarakat hanya mengetahui surat tanpa
tahu surat tersebut termasuk ke dalam surat jenis apa.
Secara umum surat di golongkan menjadi tiga fungsi
atau tiga jenis, yaitu surat pribadi, surat resmi, dan surat niaga.
1.
SURAT RESMI
Surat resmi adalah surat yang biasa digunakan untuk
kepentingan resmi, baik perseorangan, instansi, maupun organisasi.
Contoh dari surat resmi dalah surat undangan, surat
edaran, dan surat pemberitahuan. Adapun ciri-ciri dari surat resmi ini adalah :
- Menggunakan kop surat apabila dikeluarkan organisasi
- Ada nomor surat, lampiran, dan perihal
- Menggunakan salam pembuka dan penutup yang lazim
- Penggunaan ragam bahasa resmi
- Menyertakan cap atau stempel dari lembaga resmi
- Ada aturan format baku
Bagian-bagian surat resmi yang harus kita ketahui,
adalah :
- Kepala/kop surat yang berisi nama instansi/lembaga, alamat instansi dan logo instansi
- Nomor surat yakni urutan surat yang akan dikirimkan
- Lampiran yakni berisi lembaran lain yang disertakan selain surat
- Hal isinya berupa garis besar dari isi surat tersebut
- Tanggal surat (penulisan di sebelah kanan sejajar dengan nomor surat)
- Alamat yang dituju (jangan gunakan kata kepada)
- Pembuka/salam pembuka (diakhiri tanda koma)
- Isi surat yang berisi uraian hari, tanggal, waktu, tempat, dan sebagainya ditulis dengan huruf kecil, terkecuali penulisan berdasarkan ejaan yang disempurnakan (EYD) haruslah menyesuaikannya
- Penutup surat berisi salam penutup, jabatan, tanda tangan, nama yang biasanya disertai NIP
- Tembusan surat berisi berupa penyertaan/pemberitahuan kepada atasan tentang adanya suatu kegiatan
2.
SURAT PRIBADI
Surat pribadi adalah surat yang digunakan untuk
kepentingan pribadi atau bisa di bilang surat yang tujuannya hanya untuk
seseorang. Surat ini yang di tujukan antara sesama teman atau keluarga.
Ciri-ciri surat pribadi yaitu tidak menggunakan kop surat, tidak ada nomor
surat, salam pembuka dan penutup bervariasi, menggunakan bahasa bebas yang sesuai
keinginan dari si penulis, dan format tulisan surat bebas. Surat ini tidak
termasuk surat resmi namun dalam surat pribadi tentunya harus memperhatikan
etika dan sopan santun dalam penulisannya tidak boleh menggunakan bahasa yang
semaunya.
Contoh dari surat pribadi adalah surat izin dari orang
tua untuk sekolah, surat cinta dari pasangan, surat undangan ulang tahun, surat
kepada sahabat, dan lain-lain.
3.
SURAT NIAGA
Surat niaga adalah surat yang biasa digunakan bagi
badan yang menyelenggarakan kegiatan usaha niaga seperti usaha industri,
bisnis, dan usaha jasa. Biasanya surat niaga dibuat oleh perusahaan untuk
mencari keuntungan. Surat ini sangat berguna dalam membangun hubungan dengan
pihak luar sehingga harus disusun dengan baik dan benar. Ada beberapa macam yang
termasuk ke dalam surat niaga, yaitu surat jual beli, kwitansi, dan perdagangan.
Surat niaga juga format tulisannya hampir sama dengan surat resmi.
D. BENTUK-BENTUK
SURAT
Ini merupakan salah satu faktor yang menentukan baik
atau kurangnya suatu surat adalah dari bentuk surat itu sendiri. Bentuk surat
adalah tata letak atau posisi bagian-bagian surat. Terdapat beberapa bentuk
surat yang ada, yaitu bentuk lurus, bentuk setengah lurus, dan bentuk lekuk.
Mari kita bahas satu persatu-satu ;
1.
BENTUK LURUS
Bentuk lurus adalah suatu bentuk surat yang diketik
semuanya mulai pasak dari garis pinggir kiri. Selain tempat dan tanggal serta
salam penutup, nama perusahaan (kantor), nama dan jabatan yang akan
menandatangani diketik mulai dari tengah-tengah antara tepi kanan dan tepi kiri
kertas.
2.
BENTUK SETENGAH LURUS
Bentuk setengah lurus adalah bentuk surat yang hampir sama
dengan bentuk lurus namun perbedaannya terletak pada pengetikan isi saja
yaitu setiap alenia baru masuk lima spasi.
3.
BENTUK LEKUK
Bentuk surat ini agak sedikit berbeda dengan bentuk
yang lainnya. Pada bentuk surat lekuk tempat dan tanggal, salam penutup serta
nama dan jabatan diketik disebelah kanan, sedangkan isi surat diketik dari
pasak pinggir sebelah kiri, dengan ketentuan bahwa setiap alenia baru masuk ke
dalam lima spasi.
BAB III
PENUTUP
Surat masih penting untuk kita gunakan sebab dari semua
arti, fungsi, dan lain-lain, jelas surat masih dapat kita gunakan di jaman sekarang
walaupun bisa di bilang, di jaman sekarang sudah bukan lagi jamannya
surat-menyurat.
Kita bisa mempergunakan alat komunikasi yang ada agar
tidak terlalu memakan waktu banyak walaupun surat sudah bukan lagi barang yang
penting di jaman sekarang, apa salahnya kita bisa membudayakan alat komunikasi
yang ada pada jaman dahulu agar tidak punah pada masa sekarang.
DAFTAR PUSTAKA
1. Suryanto, Alex, Haryanta, Agus. 2006. Bahasa dan Sastra Indonesia. Tangerang
: Erlangga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar